Yudi, tak ada yang namanya ulang tahun. Tak ada pengulangan tahun. Sebab waktu yang lewat menjadi abadi. Kita pun sama-sama digilasnya begitu saja. Menjadi tepungkah atau cuma ampas. Kitalah yang memilih. Antara dicampakan dan dibutuhkan. Antara kedatangan dan kepulangan. Jadi sebelum kau tiup lilin usia, sebelum kau teguk kembali madu racun dunia, heninglah sejenak. Bacalah kembali catatan sejarah yang kau tulis sendiri di jidatmu. Kau bacalah juga doa para leluhur yang terhampar di alam juga dada. Untuk kemudian kau langkahkan lagi kakimu dan bikin jejak di tubuh ibu.
Alfikry Ilmi
Pariaman, 19 JULI 2012
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !